awalnya..
terasa aneh..
di hatiku tak ada namamu..
di otakku tak terpikir dirimu..
saat itupun sudah ada yang mengisi ruang hatiku..
tapi..
seiring bergulirnya waktu..
aku seperti tak kuasa..
aku mengakhiri semuanya..
membenahi hatiku..
menatanya..
dan mengubur dia..
setelah Tuhan memanggil dia..
Aku merasa bersalah..
tapi tak mau disalahkan..
yang bukan salahku..
akupun semakin menguburnya..
melupakannya..
dan aku sekarang..
melihatmu..
memimpikanmu..
merindukanmu..
memikirkanmu..
dan mengisi hatiku...
penuh dengan bayanganmu..
mengapa begitu sulit?
memalingkan wajahku..
membuatmu nyata..
membencimu..
melupakanmu..
dan mengosongkan hatiku..
kembali sendiri..
Minggu, 26 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Cuapan:
Posting Komentar